sini.
Cukup cari dua kerajaan dengan banyaknya wanita yang menyukai pangeran sebanyak mungkin. Setelah itu, jawaban bisa didapatkan dari total seluruh wanita dikurangi wanita di dua kerajaan itu.
Menggunakan algoritma O(N2) jelas akan mendapatkan TLE.
Perhatikan bahwa barisan dianggap tidak prima total apabila terdapat setidaknya dua bilangan dalam barisan itu yang keduanya memiliki satu faktor prima yang sama. Oleh karena itu, supaya barisan itu prima total, seluruh bilangan harus terusun atas faktor-faktor prima yang berbeda.
Solusi yang dapat digunakan adalah:
Sediakan tabel yang menampung "keberadaan" suatu faktor prima. Untuk setiap bilangan di dalam barisan, faktorisasi prima bilangan itu, lalu tandai "keberadaan" faktor prima dalam tabel itu. Bila ada faktor prima yang sebelumnya sudah "ada" di dalam tabel, lalu hendak ditandai "keberadaan"-nya, artinya barisa itu tidak prima total. Sehingga solusinya memiliki kompleksitas kasar O(N√M), dengan M adalah bilangan rata-rata dalam barisan.
Pastikan faktorisasi bilangan berjalan dengan cepat sehingga bisa mendapatkan AC.
Seperti yang pernah saya janjikan sebelumnya, inilah pembahasan CP CompFest tingkat Mahasiswa. Seluruh kode sumber untuk pembahasan di bawah ini bisa diunduh dari A. Pangeran Berti
Pembuat soal: Alham Fikri AjiCukup cari dua kerajaan dengan banyaknya wanita yang menyukai pangeran sebanyak mungkin. Setelah itu, jawaban bisa didapatkan dari total seluruh wanita dikurangi wanita di dua kerajaan itu.
B. Ini Prima
Pembuat soal: Gede Wahyu Adi PramanaMenggunakan algoritma O(N2) jelas akan mendapatkan TLE.
Perhatikan bahwa barisan dianggap tidak prima total apabila terdapat setidaknya dua bilangan dalam barisan itu yang keduanya memiliki satu faktor prima yang sama. Oleh karena itu, supaya barisan itu prima total, seluruh bilangan harus terusun atas faktor-faktor prima yang berbeda.
Solusi yang dapat digunakan adalah:
Sediakan tabel yang menampung "keberadaan" suatu faktor prima. Untuk setiap bilangan di dalam barisan, faktorisasi prima bilangan itu, lalu tandai "keberadaan" faktor prima dalam tabel itu. Bila ada faktor prima yang sebelumnya sudah "ada" di dalam tabel, lalu hendak ditandai "keberadaan"-nya, artinya barisa itu tidak prima total. Sehingga solusinya memiliki kompleksitas kasar O(N√M), dengan M adalah bilangan rata-rata dalam barisan.
Pastikan faktorisasi bilangan berjalan dengan cepat sehingga bisa mendapatkan AC.